UNDERNAME IMPORT


JASA KIRIM BARANG DARI LUAR NEGERI
Banyak Importir atau eksportir, terutama pemula menganggap bahwa Freight Forwarders dan Customs Broker adalah dua nama untuk hal yang sama. Ini tidak bisa jauh dari kebenaran. Sedikit penjelasan tentang perbedaan antara perusahaan Freight Forwarders dan Customs Broker serta kasus penggunaan untuk mempekerjakan keduanya. Freight forwarders didefinisikan sebagai para ahli yang terhubung dalam siklus pengiriman barang yang berkonsentrasi pada logistik dan transportasi fisik cargo. Mereka berhubungan dengan entitas apa pun dalam proses export-import yang menangani atau mengetahui pengiriman yang bergerak melalui truk, kapal, pesawat, atau kombinasi keduanya. Freight forwarder bertugas merakit dan melengkapi berbagai dokumentasi dan pengajuan kepatuhan yang berlaku di kepabeanan. Ilustrasi tentang freight forwarder sebagai agen perjalanan untuk cargo Anda, entitas pihak ketiga yang melakukan perjalanan, dengan sejumlah biaya tariff yang telah di tentuka dan akan memfasilitasi seluruh perjalanan cargo tersebut, termasuk dokumen dan dokumentasi.
Customs broker didefinisikan sebagai individu pribadi, kemitraan, asosiasi atau perusahaan yang dilisensikan, diatur dan diberdayakan oleh Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan untuk membantu importir dan eksportir dalam memenuhi persyaratan pemerintah Indonesia yang mengatur impor dan ekspor.Broker mengirimkan informasi yang diperlukan dan pembayaran yang sesuai kepada Bea dan Cukai atas nama klien mereka dan membebankan semua biaya kepada importir/exportir untuk layanan ini. Broker harus memiliki keahlian dalam prosedur termasuk, persyaratan penerimaan, klasifikasi, penilaian, dan tingkat bea dan pajak impor yang berlaku dan biaya lainnya untuk barang dagangan impor maupun ekspor. Customs Broker adalah istilah khusus yang digunakan untuk mengidentifikasi perantara antara importir dan departemen kepabeanan di negara impor. Untuk memahami Perbedaan antara Freight Forwarder dan Broker Pabean. Freight forwarder adalah istilah berjangkauan luas, sedangkan Customs Broker sangat spesifik — di antara persyaratan lainnya, Customs Broker harus dilisensikan. Banyak perusahaan ekspedisi juga dapat menjadi customs broker atau memiliki akses ke jasa broker, tetapi tidak semua customs broker merupakan pengirim barang. Customs Broker fokus pada sisi impor dari transaksi ekspor atau sebaliknya. Perusahaan pengiriman barang (freight forwarders) eksportir dapat bekerja sama dengan broker pabean untuk membantu memfasilitasi masalah dengan transaksi ekspor.
 
CUSTOMS CLERANCE UNDERNAME SERVICE
Contoh kehidupan nyata berikut tentang perbedaan antara pengirim barang dan broker pabean. Eksportir di luar negeri ingin mengirim palet peralatan ke Indonesia. Perusahaan pengiriman barangnya memberikan penawaran harga untuk kiriman tersebut dan menanyakan apakah pelanggan di Indonesia memiliki broker pabean. Dia menjawab ya, sehingga pengirim barang hanya menangani pengiriman. Eksportir, yang bekerja dengan importir, akan perlu secara kontrak menyetujui persyaratan penjualan (Incoterms) dan rincian transaksi, termasuk mempekerjakan broker pabean, di antara hal-hal lain. Dalam contoh ini, pengirim barang dan broker pabean adalah dua, entitas yang terpisah; pengekspor harus mengelola kemitraannya dengan forwarder dan juga transaksi dengan importir.
Dalam contoh ini, eksportir sebagai gantinya menjawab bahwa pelanggan di Indonesia tidak memiliki broker pabean, sehingga pengirim barang menanyakan apakah eksportir menginginkan bantuan pengirim barang untuk menyelesaikan bea cukai di Indonesia. Eksportir mengatakan ya, yang mengubah transaksi forwarder; sekarang, alih-alih hanya menangani pengiriman ke Indonesia, forwarder mengelola pengiriman dan mengatur di bea dan cukai. Ini termasuk pembayaran bea, pajak, dan apa pun yang terkait dengan membawa barang ke Indonesia dari Negara asal.
Dengan bermitra dengan Customs Broker indonesia, pengirim barang menawarkan pelanggan mereka pengiriman layanan sampai ke pintu (Door to Door) karena pemilik barang tidak perlu mengatur customs broker. Dalam contoh ini, peralatan akan dikirim tanpa eksportir harus melakukan pekerjaan tambahan di sisi impor. Nilai Kemitraan yang Baik, apa pun rute yang Anda pilih dalam transaksi ekspor, mitra pengiriman barang yang baik sangat berharga. Logistik pengiriman bisa sulit, berorientasi pada detail, dan teliti, dan transaksi ini hampir selalu ditangani oleh seorang ahli.
Mitra yang baik juga akan mengingatkan Anda bahwa Anda pada akhirnya bertanggung jawab atas ekspor Anda dan menyertakan Anda dalam proses ekspor, terutama ketika harus menyelesaikan dokumentasi ekspor Anda.
Jasa Undername Import-Export Resmi Customs Clearance Borongan (All-In) Laut/Udara (Pelabuhan Tanjung Priok-Bandara Soekarno Hatta) Handling Door to Door Service (Ex-Work/FOB/CNF/CIF) Domestik/International berbagai macam Logistik Barang Baru/Bekas Lartas Wajib LS SNI PI, Post Border, PPJK Transportasi Ekspress Harga Murah bersaing PT. Muria Cargo International Freight Forwarding Melayani pengiriman keseluruh indonesia

PT. Muria Panah Sakti
Grand Galaxy City,
Ruko Sentral Komersial RSK-5 No. 62
Jakasetia, Bekasi Selatan 17147.
Telp : +62-21-8274-5065.
Cs : 0812-9289-3366.
E-mail : muriapanahsakti@gmail.com
www.customsundername.com